Judul lainnya : Ballad of Seo Dong, Potato Boy
Jumlah Episode : 55
Produksi : SBS – tahun 2005
Genre : Sejarah, Drama
Pemain :
Jo Hyun Jae sebagai Suh Dong
Lee Bo Young sebagai Putri Sun-Hwa
Ryu Jin sebagai Sa Taek Gi Ru / Kim Do Ham
Koo Hye Sun sebagai Eun Jin
Lee Chang Hoon sebagai Mok Rasoo
Sinopsis
Suh Dong adalah anak haram Kaisar Baekje dengan seorang penari istana. Saat Suh Dong masih dalam kandungan untuk menghindari terbongkarnya aib, penasehat istana memerintahkan agar ibu Suh Dong dibunuh. Ibu Suh Dong yang berhasil melarikan diri kemudian menemui Kaisar. Kaisar menyatakan bahwa ia tidak mengetahui rencana pembunuhan tersebut dan meminta ibu Suh Dong untuk bersembunyi. Kaisar menyerahkan sebuah kalung permata sebagai tanda bahwa anak yang dikandung ibu Suh Dong adalah keturunan Kaisar. Ibu Suh Dong merahasiakan jati dirinya dan bersembunyi di desa terpencil untuk menghindari para pembunuh yang masih mencarinya.
Saat Suh Dong berusia 8 tahun Ibunya menitipkan Suh Dong pada Mak Rasoo, mantan pacarnya saat di istana yang kini menjabat sebagai ketua pengrajin istana. Saat upacara penobatan Putra Mahkota terjadi kerusuhan dan Mok Rasoo beserta teman-temannya dijebak dengan tuduhan berkhianat. Mak Rasoo dan rombongan pengrajin istana melarikan diri meninggalkan kerajaan Baekje dan mengungsi ke negara tetangganya, Shilla. Ibu Suh Dong meninggal dibunuh tentara kerajaan Baekje saat berniat menyusul rombongan tersebut tanpa sempat memberitahukan siapa sebenarnya ayah Suh Dong.
Selama dalam pengungsian, rombongan pengrajin istana ini tetap memperdalam ilmu mereka, baik dalam bidang pertanian, pertukangan, kesenian maupun pengobatan. Saat memasok hasil kerajinan mereka ke istana Shilla, Suh Dong berkenalan dengan Sun-Hwa, putri raja Shilla. Mereka berteman akrab secara sembunyi-sembunyi karena perbedaan status. Suh Dong mengaku sebagai budak Shilla, karena sebenarnya kerajaan Shilla dan Baekje tengah bermusuhan. Akibat keteledoran Sun-Hwa, rahasia Suh Dong terungkap yang mengakibatkan kematian temannya dan Suh Dong diusir dari kelompoknya. Sejak saat itu mereka terpisah.
Saat dewasa, Suh Dong bertemu kembali dengan Mak Rasoo dan kelompoknya. Mak Rasoo bersedia menerima Suh Dong kembali menjadi anak didiknya bersama-sama dengan Kim Do Ham. Kim Do Ham yang dipungut oleh Mak Rasoo sejak kecil mengaku sebagai anak yatim piatu dari Kerajaan Baekje. Sebenarnya Kim Do Ham anak petinggi Kerajaan Shilla yang menyusup sebagai mata-mata untuk mempelajari dan merebut kitab rahasia ilmu para pengrajin istana Baekje. Kim Do Ham ingin berbakti pada Kaisar agar mendapat restu untuk mempersunting Sun Hwa, putri Kerajaan Shilla.
Sun Hwa yang kehilangan jejak Suh Dong sejak kecil selalu berusaha mencarinya. Ia menciptakan lagu balada yang mudah dilafalkan oleh anak-anak. Berkat lagu yang dinyanyikan oleh anak-anak hampir di seantero negeri akhirnya Suh Dong dan Sun Hwa bertemu kembali.
Ramalan mengatakan bahwa Kerajaan Baekje akan diperintah oleh seorang Kaisar yang berasal dari suatu kesedihan dan aib. Apakah ramalan ini dimaksudkan bagi Suh Dong? Bagaimana ia bisa mengetahui jati dirinya? Bagaimana nasib percintaannya dengan Sun Hwa, putri Kerajaan Shilla? Mampukah mereka berdua menjembatani hubungan kedua negara yang sering berperang? Bagaimana perjuangan Kim Do Ham mendapatkan cinta putri Sun Hwa? Berhasilkah ia mendapatkan kitab ilmu istana Baekje?
credit : drama maniac
shared : dhicca, dunia asia
0 komentar:
Posting Komentar